Majalah ternama di Cina, Hurun, menerbitkan hasil surveinya mengenai miliader di seluruh dunia, Kamis (28/2). Dari penelitian tersebut ditemukan bahwa Asia sebagai benua dengan miliarder terbanyak, diikuti Amerika Utara dan Eropa.
Di seluruh dunia, terdapat 11.453 orang dengan kekayaan sebesar 1 miliar dollar AS atau lebih per Januari lalu. Dari jumlah itu, 608 miliarder berada di Asia, 440 orang di Amerika Utara, dan 342 orang di Eropa.
Jika angka itu dirinci lagi, maka jumlah miliarder terbesar terdapat di Amerika Serikat dan China dengan jumlah 408 dan 317 miliarder, diikuti Rusia, Jerman, dan India.
Predikat orang terkaya di dunia masih dipegang raja komunikasi Meksiko, Carlos Slim (73), dengan kekayaan pribadi mencapai 66 miliar dollar AS.
Sementara itu, investor AS, Warren Buffet, dan pendiri merek fashion Zara, Amancio Ortega, dari Spanyol, menduduki peringkat kedua dan ketiga orang terkaya dunia. Kekayaan kedua orang ini masing-masing sebesar 58 miliar dollar AS dan 55 miliar dollar AS.
Jika seluruh harta semua miliarder itu digabung, maka jumlahnya akan mencapai kisaran 5,5 triliun dollar AS atau sama dengan nilai perekonomian Jepang tahun lalu.
Majalah Hurun menambahkan, real estate, telekomunikasi, media, teknologi, dan bisnis ritel adalah sumber-sumber kekayaan paling umum yang dimiliki para miliarder dunia.
Ketua Bidang Litbang Majalah Hurun Rupert Hoogewerf mengatakan, jumlah sebenarnya dari para miliarder
tersebut kemungkinan bisa mencapai tiga kali lipat dari angka saat ini. Sebab, sebagian dari mereka cenderung menyembunyikan kekayaannya.
"Sebagian menyembunyikan kekayaannya karena diperoleh secara ilegal. Sebagian lainnya memang tak ingin
menonjolkan kekayaannya," kata Hoogewerf. (BPost Cetak 3/1/2013)
